Mengurus Sertifikat Iso – Di era modern seperti sekarang, perusahaan harus selalu mengikuti serangkaian standar tertentu untuk mempertahankan tujuan organisasi mereka. Perusahaan juga perlu tahu dimana tempat mengurus sertifikat ISO sehingga kredibilitas standar organisasinya bisa disertifikasi.
Tabel Konten
ToggleISO atau International Organization for Standardization sendiri adalah sebuah organisasi yang bertindak sebagai badan penetapan standar internasional. Sertifikasi ISO adalah yang paling banyak digunakan oleh berbagai perusahaan untuk menstandarisasi kinerja mereka.
Namun perlu diketahui bahwa ISO tidak terlibat sendiri dalam sertifikasi perusahaan. Sebagai gantinya, hal itu diserahkan pada lembaga pemberian sertifikasi lain, dengan syarat tetap memakai standar ISO. Lembaga pemberi sertifikasi ini disebut dengan badan sertifikasi ISO.
Baca Juga : Penerapan iso 14001
Berikut adalah beberapa cara yang harus dilakukan untuk mengurus sertifikasi ISO:
Untuk mendapatkan sertifikat ISO, perusahaan tentu harus memenuhi syarat yang ditetapkan. Syarat tersebut adalah perusahaan harus sudah beroperasi selama minimal 3 bulan.
Tujuan dari syarat ini adalah untuk memastikan bahwa sebuah perusahaan sudah memiliki alamat atau tempat uang yang pasti.
Perusahaan perlu membentuk Working Group dalam pelaksanaan penerapan ISO yang terdiri dari ketua proyek dan anggota timnya. Tim ini minimal terdiri dari dua orang untuk setiap divisi atau departemen yaitu pimpinan dan stafnya.
Tetapkan waktu untuk melaksanakan Training ISO bagi seluruh karyawan, yang meliputi Training Awareness, Training Dokumentasi, dan Training Internal Audit. Tujuan dari training ini adalah untuk memberikan kepercayaan diri serta menambah wawasan karyawan.
Tetapkan pula pedoman untuk mengidentifikasi proses yang memerlukan dokumentasi. Saat meninjau persyaratan dokumentasi, perhatikan persyaratan organisasi dalam mengidentifikasi dokumen yang diperlukan untuk sistem dan proses produk atau layanan.
Perhatikan pula metode untuk mengidentifikasi kapan dokumentasi diperlukan ketika menambahkan proses, produk, atau layanan baru ke dalam organisasi di masa mendatang.
Terapkan standar ISO minimal selama 3 bulan. Dalam proses ini, pastikan bahwa seluruh karyawan perusahaan telah mengerti, mematuhi, dan mampu menjalankan standar tersebut dengan baik.
Lakukan pula Audit Internal perusahaan dan Rapat Tinjauan Manajemen. Di tahap ini, Auditor Internal akan memberikan laporan analisa kesenjangan.
Nantinya, hal itu bisa mengidentifikasi tindakan yang dibutuhkan organisasi untuk memenuhi persyaratan standar ISO.
Sangat penting bagi pimpinan untuk memilih dimana tempat mengurus sertifikat ISO. Pastikan badan tersebut merupakan badan yang sudah terakreditasi oleh KAN (Komite Akreditasi Nasional).
Jika Anda masih bingung dimana tempat mengurus sertifikat ISO yang baik, berikut adalah beberapa rekomendasinya:
Pastikan organisasi telah siap dan telah menentukan masalah yang disorot pada Laporan Audit Internal. Baru setelahnya, undang Badan Sertifikasi ISO untuk melakukan audit perusahaan. Selesaikan semua Non-Conformity bila terdapat temuan dalam audit badan sertifikasi.
Pada tahap ini, Auditor akan mengungkapkan efektivitas sistem manajemen dan apakah itu memenuhi semua persyaratan standar ISO yang ingin disertifikasi. Jika sudah sesuai dan tidak ada anomali pada laporan Auditor, maka perusahaan bisa mendapatkan sertifikat ISO.
Baca Juga : ISO 10005
Itulah tadi cara yang harus dilakukan untuk mengurus sertifikasi ISO. Jadi, sudah tahu dimana tempat mengurus sertifikat ISO, bukan? Pastikan Anda memilih badan sertifikasi yang tepat, ya! Semoga beruntung!